Jaket Parka merupakan jenis jaket outdoor atau jaket luar yang dirancang untuk perlindungan musim dingin dan cuaca ekstrem. Umumnya, jaket ini memiliki panjang hingga pinggul atau lebih. Jaket ini juga dilengkapi dengan hood atau penutup kepala, yang berguna untuk melindungi kepala dari salju atau hujan. Biasanya bahan dari jaket ini akan dilengkapi dengan isolasi termal untuk menjaga kehangatan tubuh.
Daftar Isi
Ciri Khas Jaket Parka
Jaket ini dilengkapi dengan lapisan isolasi tebal seperti bulu-bulu atu serat sintetis yang berguna untuk menjaga kehangatan tubuh. Selain itu, jaket ini juga memiliki kapu besat dan lebar yang dihiasi tali atau karet untuk melindungi kepala dari cuaca buruk.
Panjang dari jaket juga mencapai atau melebihi bagian pinggang, gunanya untuk memberi perlindungan ekstra dari cuaca dingin. Jaket ini juga memiliki banyak kantong yang berguna untuk menyimpan banyak barang.
Sejarah Jaket
Awal mula munculnya jaket ini berasal dari Suku Caribou Inuit didaerah arktik Kanada dan Greenland. Dimana jaket ini dikenal dengan nama “amauti” yang terbuat dari kulit rusa kutub dan digunakan oleh warga sebagai jaket sehari-hari.
Kemudian pada awal abad ke-20, jaket ini mulai dikembangkan sebagai penggunaan keperluan militer. Saat itu jaket ini didesain ulang dengan tidak menghilangkan ciri khas dari Suku Inuit, dan disesuaikan dengan keperluan tentara. Bahan dasar dari jaketnya sendiri tetap menggunakan kulit binatang yang tebal-tebal.
Setelah itu, pada tahun 1950-an, produksi jaket mulai berganti dengan bahan sintetis seperti nilon, poliester, dan wol sintetis agar lebih ringan namun tetap hangat. Lanjut pada 1960-an, jaket parka mulai menjadi simbol budaya “Mod”. Jaket ini mulai populer dikalangan anak muda karena harganya terjangkau dan banyak tersedia di toko militer.
Sayangnya populeritasnya mulai meredup pada tahun 1980-an, dan kembali bersinar pada tahun 1990-an. Banyak vendor pakaian merek dunia memproduksi koleksi ekslusif jaket parka. Yang mana selanjutnya pada abad ke-21 jaket parka menjadi fashion global.
Fungsi Jaket Parka
Memberikan Perlindungan dari Cuaca Dingin
Sebagaimana yang disebutkan sebelumnya, jaket ini berfungsi untuk menjaga tubuh agar tetap hangat di lingkungan dingin. Tentunya bahan isolasi yang efisien menjaga kehangatan tubuh.
Tahan Air dan Angin
Jaket ini dirancang untuk melindungi pemakainyaa dari hujan dan angin kencang, berkat lapisan bagian luar. Biasanya bahan lapisan luar dari jaket parka terbuat dari kain parasut seperti kain taslan milky, kain alpen milky, kain parasut wp, ataupun kain-kain lainnya.
Kenyamanan dan Fleksibilitas
Meskipun terlihat besar, desainnya memungkinkan pergerakan bebas dan sering dilengkapi dengan fitur tambahan seperti ventilasi.
Jaket parka ini bukan hanya sekedar perlindungan dari cuaca buruk, namun juga digunakan untuk kebutuhan fashion. Dengan sejarah yang kaya dan fungsi yang beragam, jaket ini terus menjadi pilihan populer di berbagai kalangan masyarakat, baik untuk keperluan fungsional maupun gaya hidup.