Sweater & Hoodie merupakan salah satu model jaket yang sangat populer dikalangan remaja hingga dewasa. Permintaan yang meningkat untuk setiap tahunnya bukannya tanpa alasan, sweater atau hoodie sangat digemari oleh kaum remaja hingga dewasa karena designnya yang membuat pemakainya lebih menarik tak hanya itu jaket sweater atau hoodie akan membuat kebanyakan dari pemakainya terlihat santai dan ini sangat cocok dengan remaja-remaja jaman sekarang. Dengan Permintaan pasar yang meningkat pada setiap tahunnya, para produsen tak henti-hentinya mengeluarkan ide-ide cemerlang mereka untuk membuat design jaket sweater atau hoodie jadi semakin menarik.

Nah jika kalian ingin membuat dan sedang mencari bahan kain untuk sweater dan hoodie terbaik mungkin artikel ini dapat membantu masalah anda, jadi mari kita bahas dibawah ini.

5 Kain Terbaik Untuk Jaket Sweater & Hoodie

1. Fleece Polyester/PE

Kain Fleece Polyester atau biasa disebut PE merupakan salah satu jenis fleece yang cukup banyak digunakan untuk bahan pembuatan jaket sweater dan hoodie, kain ini tersusun dari serat katun dan polyester, namun sama seperti namanya bahan yang paling dominan adalah bahan polyester dari pada katun, karena hal itulah kain fleece polyester atau PE 50-70% lebih panas dari pada jenis katun. Meskipun begitu kain ini masih sangat laku dipasaran, entah itu untuk bahan jaket, selimut atau hal yang lainnya.

Baca Juga: Harga Fleece Terbaru 2023 Bisa Untuk Bahan Kain Jaket, Selimut, Hingga Keset

Kelebihan

1. Memiliki teksture yang lembut
2. Kain hangat & Mudah kering
3. Memiliki sirkulasi udara yang baik
4. Warna lebih tahan lama

Kekurangan

1. Kain mudah menarik debu atau mudah kotor
2. Tidak cocok untuk suhu extrem
3. Bulu pada bagian dalam mudah mengelupas
4. Memerlukan perawatan extra

Perawatan

• Perlu Anda ingat, bahwa pakaian dengan bahan fleece bahan yang cepat pudar jika terlalu sering di cuci. Oleh karena itu, Anda harus tahu perawatan yang baik bagaimana? Saat mencuci hindari penggunaan pemutih dan pelembut pakaian, karena kedua bahan tersebut dapat merusak bahan fleece.
• Apakah bahan fleece boleh di cuci menggunakan mesin? Boleh saja, namun Anda harus menyetel suhu mesin supaya berada di suhu yang paling rendah dengan putaran yang paling pelan.
• Selanjutnya, jangan lupa untuk membalik pakaian, bagian dalam Anda letakkan di luar dan sebaliknya. Hal itu dilakukan supaya warna pakaian tidak mudah pudar, Anda cukup angin- anginkan saja di tempat yang teduh, maka pakaian tersebut akan cepat kering.

Dari kesimpulan di atas dapat diambil kesimpulan bahwa kain fleece sangat cocok digunakan sebagai midlayer karena dalam kondisi apapun, untuk penggunaannya dapat disesuaikan dengan ketebalan bahan.

Baca Juga: Apa Itu Dry Fit? Ini 5 Keunggulan Bahan Kain Jersey yang Mudah Dirawat Tersebut

Pakaian dengan bahan fleece sangat cocok dikenakan pada musim hujan, karena ketebalannya dapat menghangatkan tubuh kita, selain itu pada saat di cuci pun akan mudah kering.

2. Fleece Cotton

Fleece cotton atau sering dipanggil fleece katun merupakan salah satu jenis kain fleece yang paling banyak diminati dipasaran. Banyaknya penggunaan bahan ini untuk bahan dasar pembuatan jaket, sweater dan hoodie bukan tanpa alasan, fleece katun memiliki teksture yang lebih lembut dan halus jika dibandingkan dengan kain jenis fleece polyester.

Jika fleece pe menggunakan 2 bahan utama yaitu polyester & katun sebagai bahan dasar, maka fleece katun menggunakan bahan katun sebagai bahan dasarnya.

Baca Juga: 5 Kunggulan Kain Bahan Baby Canvas, Beserta Kegunaanya

Kelebihan

1. Memiliki teksture yang sangat lembut jika dibandingkan dengan pe
2. Kain sangat dingin & nyaman namun menghangatkan bila dipakai
3. Memiliki sirkulasi udara yang baik

Kekurangan

1. Kain sangat mudah kotor, terlebih untuk warna terang
2. Tidak cocok untuk suhu extrem
3. Bulu pada bagian dalam mudah mengelupas
4. Memerlukan perawatan extra

Perawatan

• Perlu Anda ingat, bahwa pakaian dengan bahan fleece bahan yang cepat pudar jika terlalu sering di cuci. Oleh karena itu, Anda harus tahu perawatan yang baik bagaimana? Saat mencuci hindari penggunaan pemutih dan pelembut pakaian, karena kedua bahan tersebut dapat merusak bahan fleece.
• Apakah bahan fleece boleh di cuci menggunakan mesin? Boleh saja, namun Anda harus menyetel suhu mesin supaya berada di suhu yang paling rendah dengan putaran yang paling pelan.
• Selanjutnya, jangan lupa untuk membalik pakaian, bagian dalam Anda letakkan di luar dan sebaliknya. Hal itu dilakukan supaya warna pakaian tidak mudah pudar, Anda cukup angin- anginkan saja di tempat yang teduh, maka pakaian tersebut akan cepat kering.

Untuk perawatannya sendiri sebenarnya sama dengan Fleece Polyester yaitu pakaian dengan bahan fleece sangat cocok dikenakan pada musim hujan, karena ketebalannya dapat menghangatkan tubuh kita.

3. Baby Terry PE

Baby Terry PE merupakan salah satu varian dari kain baby terry yang mana bahan yang yang digunakan adalah biji plastik yang diproses dengan cara dipolimerisasi sehingga dapat membentuk serat serat yang dapat dibuat menjadi kain.

Penyebutan nama baby terry sendiri awalnya kaena mayoritas pakaian yang dibuat dari bahan ini adalah untuk anak-anak. Lebih khususnya adalah untuk kalangan bayi atau balita. Sebagaimana diketahui bersama bahwa bayi atau balita memiliki kulit yang cenderung sensitif. Sehingga, mereka tidak bisa mengenakan pakaian sembarangan karena bisa menyebabkan iritasi.

Baca Juga: Apa itu Bahan Diadora? Berikut Penjelasannya!

Tekstur yang dimiliki oleh kain baby terry pe ini juga sangat lembut sehingga cocok untuk jenis kulit bayi. Dari sini akhirnya muncul yang namanya baby terry. Karena teksturnya yang sangat nyaman dan juga lembut, akhirnya jenis kain ini tidak hanya diminati untuk pakaian bayi, namun juga orang dewasa. Sejak saat itu, banyak produk orang dewasa yang dibuat dari bahan dasar baby terry.

Kelebihan

1. Kain memiliki teksture yang lembut dan halus
2. Memberikan efek hangat saat dipakai
3. Kain tidak mudah kotor seperti fleece

Kekurangan

1. Bahan lebih tipis jika dibandingkan dengan kain fleece
2. Kain tidak awet
3. Memerlukan perawatan pada saat mencuci

Perawatan

• Sangat disarankan untuk mencuci bahan ini menggunakan air hangat dan deterjen seminim mungkin. Rendamlah selama tidak lebih dari 10 menit, supaya air tidak terserap dan kain jadi menggumpal.
• Karena baby terry memiliki karakteristik berbulu, maka tidak disarankan untuk menyikatnya. Anda bisa menggunakan tangan untuk mengucek sepelan mungkin.
• Jemur di tempat yang tidak terkena paparan sinar matahari secara langsung, supaya warna tetap awet dan tidak memudar.
• Setrika dengan pengaturan low heat supaya tekstur pada kain tidak rusak oleh panas yang berlebih.

4. Baby Terry Cotton

Bahan yang terakhir adalah baby terry katun yang mana bahan ini banyak digunakan karena tekstur dari bahan ini sangat lembut, halus, dingin dan nyaman saat didunakan karena bahan ini terbuat dari bahan katun 100%.

Baca Juga: Bean bag anti air dari bahan kain taslan

Kelebihan

1. Tekstur pada kain lebih lembut, halus
2. Kain lebih dingin
3. Kain pada bagian dalam terbilang unik

Kekurangan

1. Harga lebih mahal jika dibandingkan dengan fleece katun
2. Bahan kain tidak awet
3. Membutuhkan perawatan yang lebih extra terlebih saat di cuci
4. Bahan kain relatif lebih tipis jika dibandingkan dengan fleece cotton

Baca Juga: Apa itu Bahan Diadora? Berikut Penjelasannya!

Perawatan

• Sangat disarankan untuk mencuci bahan ini menggunakan air hangat dan deterjen seminim mungkin. Rendamlah selama tidak lebih dari 10 menit, supaya air tidak terserap dan kain jadi menggumpal.
• Karena baby terry memiliki karakteristik berbulu, maka tidak disarankan untuk menyikatnya. Anda bisa menggunakan tangan untuk mengucek sepelan mungkin.
• Jemur di tempat yang tidak terkena paparan sinar matahari secara langsung, supaya warna tetap awet dan tidak memudar.
• Setrika dengan pengaturan low heat supaya tekstur pada kain tidak rusak oleh panas yang berlebih.